Dalam setiap perubahan hidup
akan menghasilkan kebahagiaan tergantung pada persoalaannya dan tergantung pada
penyelesaiaanya dan juga pasti tergantung pada peribadahan kita. Kita
mendapatkan pertolongan Allah karena Allah maha permurah dan Allah akan
meberikan pertolongan lebih kepada orang-orang yang bertaqwa.
Hidup bahagia adalah final dari
kenikmatan keyakinan dari peribadahannya. Maka langkah-langkah agar hidup
bahagia setelah ditolong oleh Allah adalah sebagai berikut:
1. Selalu berpikir positif
Supaya mempunyai semangat dalam
menjalani hidup adalah dengan selalu berpikir positif, itulah yang membedakan
antara hewan dan manusia. Hampir tidak ada masalah yang menyangkut kehidupan
yang terlepas dari jangkauan pikiran, dari soal memilih baju nama yang akan
dipakai sampai memikirkan kematian. Namun pikiran itu ada yang baik dan ada
yang buruk.
Dengan hanya memikirkan hal
yang positif dapat menimbulkan efek yang luar biasa, sebaliknya asyik
memikirkan hal yang negatif dapat merusak diri sendiri. Pikiran manusia
mempunyai kekuatan yang luar biasa bahkan melebihi kekuatan dari fisiknya.
2. Berbicara, Mendengar, Melihat dan Membaca
Bacaan Positif
Seseorang yang senang berbicara
positif akan disenangi orang lain. Dia akan memberikan cahaya semangat kepada
yang lainnya. Kesenangan untuk berbicara positif juga akan membuahkan sikap
positif pada dirinya. Ada sebuah contoh yang dapat menggambarkan kegunaan
berbicara positif. Begitupun mendengar positif akan menghasilkan prilaku yang
positif pula juga membaca positif pun akan berdampak baik pada pikirannya.
3. Hanya Iman Kepada Allah, Sumber Semangat
yang Tak Pernah Padam
Hanya orang yang memiliki
semangat yang mau melakukan apa saja, untuk mencapai impiannya. Namun ada
perbedaan yang besar antara semangat orang beriman dengan semangat orang yang
hanya mengejar dunia.
Dengan demikian kebahagiaan
didunia menjadikan ladang untuk meraih kebahagiaan di akhirat, karena
kebahagiaan yang hakiki adala0 kebahagiaan akhirat.
Penulis:
Rijki Ramdani
Mahasiswa Ilmu Pendidikan Agama Islam
Universitas Pendidikan Indonesia - Kota Bandung
No comments:
Post a Comment